management waktu

seorang bijak pernah mengatakan "waktu yang kita miliki tidak cukup untuk melaksanakan kewajiban yang harus kita kerjakan". karena pada dasarnya kita hanya memiliki waktu 24 jam di potong tidur sehari 8 jam itu sekitar 16 jam. maka managemen waktu menjadi kebutuhan yang sangat penting.

kewajiban kita untuk memuliakan diri, tuhan, agama, orang tua, keluarga, tetangga, masyarakat sekitar, dan negara tentu banyak dan jika waktu yang kita miliki hanya 16 jam sehari apakah itu cukup?

belum dengan kebutuhan untuk eksis dan mendapat informasi dengan arus informasi secepat ini yang menguras waktu. bayangkan bagaimana informasi yang masuk kita makan semuanya. betapa menghabiskan waktu. 

makanya prioritas itu penting. sadari apa hal yang penting kita ingin ketahui. core competence yang ingin kita kuasai. dengan core competence yang telah kita ketahui dan kita percayai. kita akan mudah memilah dan memilih mana informasi yang menunjang kita dan yang menghambat kita.

 

sehingga kita tahu kapan saatnya kita menutup mata dari arus informasi yang ada. menyimpan informasi yang telah dimiliki. mengolahnya dan menghasilkan karya darinya. tetapi kita sering lupa, kita selalu menikmati informasi yang kita dapat kemudian melupakan menghasilkan karya dari informasi yang kita dapatkan tersebut.

disini muncul kebingungan, kapan saat yang tepat menikmati informasi dan kapan saat yang tepat menuangkannya dalam sebuah karya. apalagi dalam kondisi sekarang yang informasi baru yang membuat kita tertarik bergelimang sekelebat di depan mata kita.

makanya saya selalu salut dengan orang-orang yang produktif menghasilkan karya. mereka mampu melakukan managemen waktu. dan akhirnya orang-orang ini lah yang bisa mengatakan "waktu yang saya miliki, saya bisa maksimalkan untuk mengerjakan kewajiban saya".